Jokowi Main Bola dengan Anak-anak Papua di Upacara Pembukaan PON (medcom.id)
Jakarta: Presiden Joko Widodo memberi kejutan dengan bermain bola bersama tiga orang anak Papua pada upacara pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Stadion Lukas Enembe, Jayapura, Sabtu 2 Oktober.
Awalnya, hanya ada pesepakbola legendaris Papua Jack Komboy yang sedang bermain dengan tiga orang anak tersebut sambil mengenakan kaos merah putih bertuliskan "PON XX Papua" di bagian belakang. Lalu ada suara yang mengatakan "Bapak Presiden, mari sini dukung kita,".
Mendengar ajakan itu, Jokowi beranjak dari tempat duduk VVIP dan menuruni tangga menuju lapangan utama untuk bergabung dengan Jack Komboy dan anak-anak Papua itu.
Jokowi bermain bola sekitar tiga menit dengan saling melakukan operan kecil ke arah tiga anak Papua dan Jack Komboy. Dengan tetap mengenakan masker, Jokowi tampak mahir memainkan bola dengan kaki kanannya.
Setelah mengoper-oper bola, seorang penampil yang mengenakan baju adat Papua membawa alat musik tifa dan memberikannya kepada Presiden Jokowi. Dia lalu memukul tifa tersebut sebagai tanda dibukanya PON dan kembali ke tempat duduk VVIP.
Sempat meminum air mineral yang ada di sampingnya, Jokowi lalu menikmati pertunjukkan upacara pembukaan PON XX Papua selanjutnya yang menampil pesepak bola nasional asal Papua Boaz Salossa yang membawa obor untuk menyalakan api PON di kaldron. Bersamaan dengan itu, kembang api warna-warni muncul bergantian menambah semarak suasana pembukaan.
"Marilah kita rayakan PON ini dengan penuh suka cita, menjunjung tinggi sportivitas mempererat tali persaudaraan, kebersamaan, kesetaraan serta persatuan dan kesatuan bangsa. Yakinlah kemajuan Papua akan berjalan cepat, mari tunjukkan partisipasi kita untuk menjamin keberhasilan PON XX ini," kata Presiden Jokowi dalam pidato pembukaan.
Sebanyak 7.066 atlet dari seluruh provinsi di Indonesia mengikuti PON XX di Papua pada 2-15 Oktober 2021, dengan rincian atlet putra 4.176 orang dan atlet putri 2.890 orang.
Ketua Tim Keabsahan PON XX Papua Soedarmo menjelaskan atlet-atlet dari 34 provinsi itu berkompetisi dalam 37 cabang olahraga, 56 disiplin cabang, dan 679 nomor pertandingan
Komentar
Posting Komentar